Rabu, 23 September 2015

Potret Beningnya Qalbu

Asa terasa tentram
Diujungnya tampilan kebenaran 
Tapi ... sulit menjiwainya 
Penuh gelora api-api hitam
Dengan butiran tasbeh di putar 
Semua terasa damai 
Ditambah lagi jauhnya jiwa dari kegelapan 
Mungkin itu perlu mengekor burung-burung putih 
Supaya leluasa melejit ke langit-langit 
Hingga tembus menerobos pagar-pagar angkasa
Merasakan kehidupan sebenarnya
Tak terasa bingung akan semu kehidupan
Daun-daun hijau akan jadi saksi bisu
Malaikat pun membimbing kehidupannya


Tidak ada komentar:

Posting Komentar